Adanya internet sedikit
banyak telah menjadi lahan yang subur untuk berlatih menulis. Melalui jejaring
sosial, blog, dan lainnya geliat menulis begitu terasa gairahnya. Kalau dulu
mungkin jumlah penulis hanya sedikit, tapi di era teknologi informasi ini
jumlah penulis kemungkinan membludak. Ini semua karena orang-siapapun dia-baik
penulis berpengalaman maupun orang awam sekalipun, tengah dimanjakan oleh
beragam bacaan (informasi) yang sangat mudah didapat, sekaligus diberi media
untuk menulis yang juga sangat mudah dilakukan (jejaring sosial, blog, dan
lainnya). Itu semua masih ditambah dengan dukungan penerbitan indie yang juga
sedang marak. Al hasil lengkap sudah teknologi memanjakan orang-siapapun dia-
untuk menulis dan menghasilkan karya (dalam bentuk buku misalnya).
Dengan kemudahan
tersebut di atas, maka banyak orang yang tadinya awam dalam tulis menulis,
menjadi bergiat untuk berlatih kemudian keterusan menjadi penulis. Tidak
sedikit dari mereka yang telah berhasil menjadi penulis dalam arti mampu
menulis terus menerus dan menghasilkan karya yang disukai pembacanya.
Di bawah ini ada
beberapa ciri yang dimiliki oleh orang awam dalam menulis, dan juga bisa
menjadi tips menulis, tentunya ala orang awam :
1.
Memiliki semangat belajar menulis yang
tinggi
Orang
yang masih baru dalam menulis, biasanya memiliki rasa penasaran tentang tips
menulis. Selanjutnya mendorongnya untuk mencari ilmu sebanyak-banyaknya tentang
menulis. Motivasinya biasanya sangat tinggi yang membuatnya produktif dalam
menulis.
2.
Mau belajar pada siapapun
Orang
yang belum lama menulis, biasanya mau belajar pada siapapun. Dia merasa
membutuhkan orang lain sebagai patner dalam diskusi seputar tulis menulis.
3.
Belajar sambil praktek menulis
Meski
awalnya mungkin malu-malu, orang yang baru mulai menulis biasanya akan rajin
membuat tulisan dan menunjukkannya pada orang lain. Dia rajin menulis sekaligus
rajin membaca untuk mendukung tulisannya.
4.
Tidak dipusingkan oleh aturan baku
Kosa
kata yang dimiliki mungkin masih minim, tapi tidak menghalanginya untuk terus
menulis. Aturan baku akan dipelajarinya kemudian, sambil jalan.
5.
Mulai mencari jati diri dalam menulis
Jika
telah lama menulis, dia akan mulai mencari jati diri dalam menulis. Bagaimana
menulis yang benar (EYD, KBBI, dan seterusnya). Juga mulai membandingkan diri
dengan penulis yang menjadi idolanya.
Mari
terus menulis, karena orang awam pun bisa menulis!
(dipublikasikan di Kompasiana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar